Kamis, 21 September 2017

Pengaruh Pakaian Budaya Barat Pada Remaja di Indonesia





Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang, suku, dan ras. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, pakaian, bangunan, dan karya seni.

Budaya juga merupakan warisan dari generasi ke generasi. Warisan tersebut harus dijaga agar tidak luntur atau hilang sehingga dapat dipelajari dan dilestarikan oleh generasi berikutnya. Budaya secara umum dapat dibagi menjadi dua macam yaitu :
1.      Budaya Daerah
Budaya daerah adalah suatu kebiasaan dalam wilayah atau daerah tertentu yang diwariskan secara turun temurun oleh generasi terdahulu pada generasi berikutnya pada ruang lingkup daerah tersebut. Budaya daerah ini muncul saat penduduk suatu daerah telah memiliki pola pikir dan kehidupan sosial yang sama sehingga itu menjadi suatu kebiasaan yang membedakan mereka dengan penduduk - penduduk yang lain.
2.      Budaya Nasional
Budaya nasional adalah gabungan dari budaya daerah yang ada di Negara tersebut. Itu dimaksudkan budaya daerah yang mengalami asimilasi dan akulturasi dengan daerah lain di suatu Negara akan terus tumbuh dan berkembang menjadi kebiasaan-kebiasaan dari Negara tersebut.

Di Indonesia sendiri sebenarnya memiliki banyak sekali kebudayaan. Tetapi di zaman serba modern saat ini banyak sekali kebudayaan barat yang masuk ke Indonesia, hal ini lah yang menyebabkan lunturnya sebagian dari kebudayaan asli di Indonesia. Di tambah lagi para remaja Indonesia yang seakan akan bosan dengan budaya di Indonesia yang mereka anggap kuno.

Masuknya budaya barat ke Indonesia membawa dampak buruk bagi bangsa ini. Misalnya cara berpakaian. Pakaian sendiri merupakan barang yang dipakai baik baju ataupun celana. Pakaian juga mencerminkan kepribadian dari orang yang memakainya.

Cara berpakaian budaya barat sangat mempengaruhi remaja Indonesia. Terutama remaja perempuan, cara berpakaian budaya barat sangat berseberangan dengan kodrat berpakaian kaum perempuan. Sebenarnya dalam budaya kita sangatlah mementingkan tata cara berpakaian yang sopan dan tertutup. Akan tetapi akibat masuknya budaya barat mengakibatkan budaya kita tersebut berubah.

Kebanyakan remaja di Indonesia seakan akan berlomba lomba untuk tampil modis dengan memakai pakaian yang ketat, minim, dan senonoh tanpa memikirkan apa akibatnya. Terkadang para orang tua pun juga sering memakaikan pakaian yang minim kepada anak anak mereka yang masih dini. Padahal hal tersebut dapat membuat si anak memiliki pola pikir yang bertolak belakang dari norma, berkurangnya moral si anak, dan bahkan membuat si anak menjadi liar. Tetapi apabila para orangtua mengajarkan anak untuk berpakaian tertutup dapat menjadikan anak tersebut menjadi pribadi yang sopan dan taat dengan aturan.

Berpakaian dengan model budaya barat saat ini juga sangat mempengaruhi tingkat kriminalitas di Indonesia yang selalu meningkat dari tahun ke tahun. Karena pakaian budaya barat yang minim dan senonoh mengakibatkan kriminalitas seksual meningkat seperti meningkatnya kasus pelecehan seksual, pencabulan, hingga pemerkosaan di Indonesia. Pada tahun 2016 tercatat terdapat sekitar 1.657 kasus pemerkosaan, 1.064 kasus pencabulan, 268 kasus pelecehan seksual, 130 kasus kekerasan seksual lain, 49 kasus melarikan anak perempuan, dan 6 kasus percobaan pemerkosaan. Dan korbannya kebanyakan adalah remaja.

Adapun cara untuk memiminimalisir masalah ini, yaitu dengan cara :
a.       Mendidik dan memberikan pendidikan moral tentang cara berpakaian yang baik dan sopan.
b.      Menanamkan rasa percaya diri sejak dini.
c.       Menyaring setiap kebudayaan yang masuk kedalam negara Indonesia.
d.      Peran Orangtua yang memberikan saran kepada anaknya dalam memilih baju yang ia kenakan.
e.       Melaksanakan ajaran ajaran agama dengan sebaik baiknya.
f.       Memilih lingkungan yang baik.

Masuknya budaya asing ke suatu negara sebenarnya merupakan hal yang wajar, asalkan budaya tersebut sesuai dengan kepribadian bangsa namun kita harus tetap menjaga agar budaya kita tidak luntur. Terutama pada budaya berpakaian, sebenarnya negara kita mementingkan kebudayaan berpakaian yang tertutup dan sopan. Akan tetapi dikarenakan masuknya budaya barat mengakibatkan perubahan pada kebudayaan kita tersebut.

Banyak sekali kasus pelecehan seksual sampai dengan pemerkosaan terhadap para remaja perempuan. Semua itu kebanyakan dikarenakan para kaum perempuan yang tidak menutup auratnya dengan baik. Untuk meminimalisir hal tersebut dibutuhkan peran orang tua yang seharusnya mengajarkan anaknya sejak dini untuk berpakaian yang tertutup dan sopan. Selain dapat menghindarkan dari tindak kejahatan, berpakaian tertutup dan sopan juga dapat menjadikan si anak pribadi yang sopan dan taat aturan.


sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar